Kamis, 28 November 2013

SATKER PNPM-MPd KAB. REJANG LEBONG GELAR LOKAKARYA PNPM-MPd




Dalam rangka pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd ) Satuan Kerja (Satker) BPMPD Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu Gelar Lokakarya PNPM-MPd, yang dilaksanakan hari Senin, tanggal 18 Nopember 2013 di Hotel Grya Anggita Curup. Acara ini dihadiri oleh 12 orang utusan dari desa di 5 kecamatan wilayah PNPM-MPd yang terdiri dari unsur Camat, PjOK Kecamatan, BKAD, UPK, PL, Fasilitator Kecamatan,  Tokoh Masyarakat dan Tokoh Perempuan.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Sekertaris BPMPD atas nama  Kepala BPMPD Kabupaten Rejang Lebong.  Sebagai  narasumber dalam kegiatan Lokakarya ini adalah Kepala BPMPD Provinsi Bengkulu, TL RMC II Bengkulu, Kepala Bappeda dan Fasilitator Kabupaten Rejang Lebong. Lokakarya ini bertujuan untuk mensosialisasikan Kebijakan Pengintegrasian Sistem Pembangunan Partisipatif Kedalam Sistem Pembangunan Daerah,  Evaluasi  Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kabupaten Rejang Lebong Melalui Musrenbang, Soasialisasi Kebijakan Pelaksanaan PNPM-MPd Tahun Anggaran 2014 dan Mengevaluasi perencanaan pelaksanaan PNPM-MPd TA 2013.
Dalam pemaparan oleh narasumber, ditegaskan bahwa tujuan secara umum di integrasikannya PNPM-MPd ke perencanaan reguler adalah :
1.    Kualitas proses & hasil perencanaan pembangunan desa yang meningkat.
2.    Perencanaan teknokratis, politis dan partisipatif yang selaras.
3.    Terwujudnya pembagian wewenang dan penyerahan urusan Pemda kepada Desa
Sedangkan dukungan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Integrasi adalah :
A.   Peningkatan kapasitas keuangan desa.
1. Alokasi Dana Desa (ADD).
2. Stimulan khusus dari Pusat/Provinsi/Kabupaten.
3. Peningkatan PAD.
B.   Regulasi – payung hukum terkait dengan berbagai hal penting dalam integrasi.
C.   Pembagian wewenang dan urusan antara Pemda dan Pemdes.
 

Dalam mengevaluasi pelaksanaan PNPM-MPd Tahun Anggaran 2013, pada prinsipnya sudah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan program. Tetapi terdapat  beberapa kendala dan masalah yang dihadapi seperti:
§ KETERLAMBATAN PELAKSANAAN KEGIATAN BAIK PENYELESAIAN BLM KEGIATAN  BLM MAUPUN PELATIHAN MASYARAKAT
§  MENINGKATNYA TUNGGAKAN SPP
§    ADANYA INDIKASI PENYELEWENGAN DANA PENGEMBALIAN SPP
§ TIDAK OPTIMALNYA PENGELOLAAN PAPAN INFORMASI DESA DAN  KECAMATAN
§ MASIH LEMAHNYA PEMELIHARAAN DAN PELESTARIAN HASIL – HASIL KEGIATAN PNPM-MPd  TAHUN SEBELUMNYA
Untuk pelaksanaan PNPM-MPd TA 2013 ditegaskan dan disepakati  harus selesai di tahun 2013 dengan tidak mengurangi kualitas dan kuantitas  kegiatan (sesuai ketentuan program), kendala dan permasalahan yang ada diselesaikan secara  berjenjang dengan mekanisme penyelesaian masalah berbasis masyarakat.
Beberapa strategi pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan Tahun Anggaran 2014 adalah:
1.    Memperkuat Proses perencanaan untuk pelaksanaan pendanaan Tahun Anggaran 2014.
2.    Memperkuat kapasitas TPM (Tim Pemandu Musrenbang) dalam menyiapkan proses dan pelaksanaan musrenbang  kecamatan yang berkualitas tahun 2014.
3.    Penguatan prinsip-prinsip program dalam setiap tahapan.
4.    Menggunakan pendekatan pola integrasi dalam mekanisme perencanaan pembangunan daerah.
5.    Dalam proses integrasi program, tahapan keprograman harus berjalan secara utuh.
6.    Kegiatan Peningkatan kapasitas kelompok perempuan, apabila dana bergulir mempunyai permasalahan iddle many dan NPL.
7.    Penanganan masalah harus berjalan optimal, dengan dukungan berbagai pihak.
8.    Peran kelembagaan harus ditingkatkan.
9.    Dan aspek-aspek lain yang di syaratkan program.


Berdsarkan  Surat Menkokesra  Nomor : B-167/MENKO/KESRA/X/2013 tanggal 25 Oktober 2013 telah ditetapkan Lokasi dan Alokasi PNPM-MPd di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2014 adalah sebagai berikut:
Kecamatan
Jumlah desa
Pagu Dana
Kotapadang
10
    3.000.000.000
Padang Ulak Tanding
15
    3.000.000.000
Bermani Ulu
12
    3.000.000.000
Sindang Kelingi
12
       850.000.000
Selupu Rejang
14
    1.200.000.000
Jumlah
63
  11.050.000.000

Diharapkan pelaksanaan kegiatan di Tahun Anggaran 2014 lebih baik dibanding dengan kegiatan tahun sebelumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar